Jakarta| Jurnalsembilan.com – PT Prima Globalindo Logistik Tbk didirikan berdasarkan Akta Pendirian No. 54 tanggal 19 Juni 2015. Perseroan bergerak di bidang jasa pengurusan transportasi (freight forwarding) dan berdomisili di Jakarta, dengan kantor berlokasi di Green Sedayu Bizpark, Blok GS7 No. 19, Cakung, Jakarta Timur.
Perseroan melakukan penawaran umum perdana saham (IPO) pada 20 Juli 2020, dan kini tercatat di Bursa Efek Indonesia dengan kode saham PPGL.
Struktur Manajemen
Dewan Komisaris:
Komisaris Utama: Ibu Jap Astrid Patricia
Komisaris Independen: Bapak I Made Satyaguna
Direksi:
Direktur Utama: Bapak Darmawan Suryadi
Direktur: Bapak Hafez Salammudin
Struktur Kepemilikan Saham:
Darmawan Suryadi: 53,12%
Jap Astrid Patricia: 22,67%
Hafez Salammudin: 5,20%
Masyarakat umum: 20,01%
Entitas Anak / Afiliasi
PT Indomiestik Logistik
PT Armada Berjaya Trans
PT Aman Baik Sentosa
PT Aman Baik Perkasa
PT Aman Baik Berjaya
PT Aman-Aman Baik Jaya
Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST)
RUPST dihadiri oleh pemegang saham yang mewakili 588.104.600 saham (76,26%) dari seluruh saham dengan hak suara sah. rups dan publik expose tahun ini Yang diadakan, di hotel Double tree Kemayoran Jakarta Utara. Pada tanggal 12 Juni 2025, Berikut adalah hasil keputusan rapat berdasarkan masing-masing agenda:
Agenda 1: Pengesahan Laporan Tahunan 2023
Menyetujui Laporan Tahunan 2023, termasuk laporan keuangan dan laporan pengawasan Dewan Komisaris.
Memberikan pelunasan dan pembebasan tanggung jawab (acquit et de charge) kepada Direksi dan Komisaris.
Agenda 2: Penetapan Penggunaan Laba Bersih 2023
Laba bersih tahun 2023: Rp17.465.049.296
Dividen tunai: Rp6,00 per saham, termasuk dividen interim Rp2,00 per saham (sudah dibayarkan 7 Desember 2023).
Dana cadangan: Rp1 miliar
Sisanya dibukukan sebagai laba ditahan.
Agenda 3: Penunjukan AuditorMenunjuk kembali KAP Heliantono & Rekan sebagai auditor tahun buku 2024.
Memberikan kuasa kepada Dewan Komisaris dan Direksi terkait penunjukan/pemberhentian auditor serta penetapan honorarium.
Agenda 4: Penetapan Remunerasi
Remunerasi Dewan Komisaris maksimum sama dengan tahun sebelumnya, kenaikan tidak lebih dari 50%.
Kuasa kepada Dewan Komisaris untuk menentukan remunerasi Direksi.
Agenda 5: Pengangkatan Kembali Direksi & Komisaris
Mengangkat kembali seluruh anggota Direksi dan Dewan Komisaris untuk masa jabatan hingga RUPS Tahunan tahun 2029.
Memberikan kuasa kepada Direksi untuk tindakan administratif terkait keputusan ini.
Kinerja Keuangan (Audited per 31 Desember 2024)
Posisi Keuangan 2024 2023 2022 Δ YoY
Pendapatan Usaha Rp211 miliar Rp184 miliar Rp291 miliar ▲ 14,67% (2024 vs 2023)
Laba Kotor Rp60 miliar Rp56 miliar Rp65 miliar ▲ 5,95% (2024 vs 2023)
Laba Sebelum Pajak Rp19 miliar Rp22 miliar Rp26 miliar ▼ 15,23%
Laba Bersih Tahun Berjalan Rp12 miliar Rp17 miliar Rp20 miliar ▼ 25,78%
Total Aset Rp258 miliar Rp198 miliar Rp177 miliar ▲ 30,30%
Total Ekuitas Rp145 miliar Rp140 miliar Rp142 miliar ▲ 3,57%
Debt to Equity Ratio 0,12x 0,27x 0,31x ▼
Fokus 2025:
Perseroan menargetkan peningkatan kualitas pelayanan logistik dan pengembangan sistem pengapalan, serta memperluas basis pelanggan sebagai upaya peningkatan kinerja tahun berjalan.
(Red/JP)