Jurnalsembilan.com Jakarta Pusat – Puluhan pemuda yang tergabung dalam Jaringan Mahasiswa Hukum Indonesia (JMHI) menggelar aksi unjuk rasa di depan gedung Kemendikbud RI Jalan Jenderal Sudirman, Gelora, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Jumat (26/9/2025) pagi.
Aksi dimulai sekitar pukul 10.10 WIB dan berlangsung hingga pukul 11.20 WIB. Massa yang berjumlah sekitar 28 orang membawa Toa, Bendera Merah Putih, Spanduk, Rilis dan menyuarakan tuntutan Cabut sertifikasi kompetensi Ibu Nadia Purwestri, ST atas dugaan penyalahgunaan wewenang pada proyek pemugaran gedung AA Maramis Banten dan penataan kawasan benteng pandem Ambarawa.
Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro, menyampaikan bahwa aksi berlangsung dengan tertib dan dalam pengawalan aparat kepolisian.
“Kami mengapresiasi pemuda yang menyampaikan aspirasi secara damai. Polri hadir untuk menjamin keamanan dan kebebasan berekspresi,” ujar Susatyo.
Sementara itu, Kapolsek Metro Tanah Abang Kompol Haris Akhmat Basuki menegaskan bahwa tidak ada gangguan berarti selama aksi.
“Situasi aman dan terkendali. Petugas kami di lapangan memantau dan berkoordinasi dengan koordinator aksi untuk memastikan kegiatan berjalan lancar,” ucap Haris.
Pengamanan aksi turut melibatkan personel Petugas Polri Polsek Metro Tanah Abang Ipda Bambang Suroso, yang hadir sejak awal aksi hingga massa membubarkan diri secara tertib.
(Humas Polres Metro Jakarta Pusat)
