Jurnalsembilan.com | Jakarta Utara – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Jakarta Utara menyelenggarakan Musyawarah Kerja Cabang (MUKERCAB) III pada Sabtu, 16 Agustus 2025, bertempat di Kantor DPC PPP Jakarta Utara, Jl. Beting, No.2 RT 2/9, Kelurahan Semper Barat, Kecamatan Cilincing, Jakarta Utara.
Acara dimulai tepat pukul 10.00 WIB pagi dan berlangsung khidmat dengan dihadiri jajaran pengurus Harian DPW PPP DKI Jakarta, pengurus DPC, Alim ulama, tokoh masyarakat, serta ratusan kader partai dari tingkat Pimpinan Anak Cabang (PAC) hingga ranting.
MUKERCAB III ini mengusung tema: Berjuang Bersama Kader Terbaik, Menangkan PPP pada Pemilu 2029”. Tema tersebut dipilih sebagai komitmen dan arah perjuangan seluruh kader dalam menghadapi dinamika politik sekaligus mengembalikan kejayaan PPP sebagai partai Islam yang lahir dari rahim para ulama.
Acara MUKERCAB diawali dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an oleh Ustadz Ahmad Faqih, S.Pd.I, disusul menyanyikan Lagu Kebangsaan Indonesia Raya dan Mars PPP yang dinyanyikan serentak oleh seluruh peserta. Suasana kebersamaan semakin terasa dengan hadirnya tokoh agama dan masyarakat yang memberikan doa restu atas keberlangsungan acara.
Ketua Panitia, H. Nurul Huda, dalam laporan kegiatan menyampaikan bahwa pelaksanaan MUKERCAB merupakan agenda konstitusional partai yang wajib dilaksanakan sesuai AD/ART. Meskipun persiapan dilakukan dalam waktu singkat, namun antusiasme kader dan dukungan dari berbagai pihak membuat acara dapat terselenggara dengan baik.
PPP adalah partai besar yang lahir dari rahim para alim ulama. Walau Pemilu 2024 menjadi evaluasi berat bagi kita, MUKERCAB III ini adalah momentum memperkuat soliditas dan semangat agar PPP kembali berjaya di 2029,” tegasnya.
Ketua DPC PPP Jakarta Utara, Drs. Junaedi, dalam sambutannya menekankan pentingnya MUKERCAB sebagai wadah konsolidasi sekaligus refleksi bagi seluruh kader. Menurutnya, partai tidak boleh hanya menjadi kendaraan politik bagi figur-figur eksternal, tetapi harus memberikan ruang utama kepada kader internal yang telah mengabdi dan berjuang sejak lama.
Kita tidak boleh terlena dengan nama besar orang luar. PPP harus memberi peluang kepada kader terbaiknya sendiri. Mari bekerja nyata, bukan sekadar teori, agar PPP kembali memimpin dan memenangkan hati rakyat pada Pemilu 2029,” ucap Junaedi di hadapan para kader PPP.
Ia juga menegaskan bahwa kemenangan PPP pada Pemilu 2029 hanya dapat diraih dengan kerja kolektif, memperkuat basis di akar rumput, serta menjaga komunikasi yang baik antara pengurus cabang, PAC, dan ranting.
Acara kemudian dibuka secara resmi oleh Sekretaris Wilayah DPW PPP DKI Jakarta, H. Ahmad Lafranta Siregar SE. MBA. MPM. Dalam arahannya, ia menyampaikan bahwa Jakarta merupakan barometer politik nasional. Oleh karena itu, konsolidasi di tingkat cabang harus diperkuat agar PPP dapat menjadi salah satu kekuatan penting di kancah perpolitikan Ibu Kota.
Enam puluh persen pemilih pada 2029 adalah generasi muda. Strategi digital dan rekrutmen kader muda berkualitas menjadi kunci. PPP harus adaptif, kreatif, dan tetap solid agar tidak terpecah. Dengan kebersamaan, PPP akan kembali berjaya,” ungkapnya.
Ia juga mengingatkan perlunya evaluasi menyeluruh terhadap kinerja caleg dan kepemimpinan di semua tingkatan, agar PPP terhindar dari dualisme yang dapat melemahkan partai.
Sekretaris DPC PPP Jakarta Utara Syamsuddin, S.H juga menekankan kepada para pengurus PAC PPP se-Jakarta Utara untuk tetap semangat dalam menjalankan tugasnya. Syamsuddin juga mengatakan bahwa Banom-Banom PPP untuk bisa aktif kembali, guna meraih suara dan kemenangan Partai berlambang Ka’bah di Pemilu 2029, “ucap Syamsuddin.
MUKERCAB III ditutup dengan doa bersama yang dipimpin oleh KH. Nur Jaya, memohon keberkahan, persatuan, dan kekuatanmu dalam perjuangan politik. Para kader kemudian menyatakan tekad untuk bersama-sama berjuang, memperkuat struktur partai hingga ke tingkat ranting, dan memenangkan PPP pada Pemilu 2029.
Dengan semangat “Berjuang Bersama Kader Terbaik, Menangkan PPP pada Pemilu 2029”, MUKERCAB III DPC PPP Jakarta Utara menjadi tonggak konsolidasi penting bagi partai dalam mengembalikan kejayaan dan mempertegas posisinya sebagai partai Islam yang berakar kuat pada perjuangan para ulama.
(red/tim)
