Jurnalsembilan-Pemalang,- Mahasiswa KKN Tim I Universitas Diponegoro tahun 2023, yaitu Yuni Hotly Anti Hasibuan dari Program Studi D4 Bahasa Asing Terapan membuat leaflet bilingual untuk obyek wisata kolam renang Dewi Rengganis di Desa Gapura, Kecamatan Watukumpul, Pemalang, Senin (06/02/2023).
Dewi Rengganis adalah kolam renang yang merupakan obyek wisata yang baru dibangun, kolam renang tersebut masih perlu dipublikasikan kepada wisatawan luas. Oleh karena itu, dilakukan pengusulkan program kerja pembuatan leaflet bilingual untuk mempromosikan kolam renang Dewi Rengganis.
Sebagai sarana informasi, leaflet adalah media cetak yang berbentuk satu lembar kertas lepas dengan ukuran A4 (210 X 297 mm). Dalam pembuatan leaflet bilingual tersebut, hal pertama yang dilakukan adalah survei lapangan bersama Ketua Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Bang Dul, Mahasiswa S1 Teknik Arsitektur Irvhan dan Mahasiswa S1 Bahasa dan Kebudayaan Jepang Dhaffint.
Setelah melakukan survei lapangan yang dilakukan adalah mendesain leaflet, Bahasa yang digunakan dalam leaflet bilingual tersebut adalah bahasa Indonesia dan bahasa Inggris. Pada tampak depan leaflet menggunakan bahasa Indonesia sedangkan pada tampak belakangnya menggunakan bahasa Inggris. Isi dari leaflet bilingual tersebut adalah kalimat-kalimat promosi untuk mengajak setiap pembaca mengunjungi kolam renang Dewi Rengganis.
Selain tulisan, leaflet tersebut pun dihiasi dengan foto-foto fasilitas dan potensi alam disekitar Dewi Rengganis. Sementara itu, pemerintah desa sangat mendukung program kerja ini karena sesuai dengan salah satu program Bupati Pemalang yaitu Desa Wisata (DeWi).
Dengan adanya leaflet bilingual ini diharapkan dapat membuat Dewi Rengganis menjadi obyek wisata yang menarik hati dan banyak dikunjungi oleh masyarakat desa maupun luar desa.
(NDA)