Jurnalsembilan.com Jakarta Pusat – Personel Polwan Jaga Jakarta (PJJ) dari Polres Metro Jakarta Pusat menghadiri pertemuan rutin warga Kelurahan Kebon Melati, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Jumat (28/11/2025). Kegiatan yang digelar di Pos RW 03 Jalan Kebon Sayur RW 03 itu dihadiri Bhabinkamtibmas Kebon Melati, Kasi Kesra, Ketua RW 03, Puskesmas Tanah Abang, Kader PKK dan Kader Jumantik yang antusias mengikuti jalannya penyuluhan.
Dalam kesempatan tersebut, Aiptu Muslikah yang didampingi oleh Bhabinkamtibmas Kelurahan Kebon Melati Aiptu Deny Sukmo memberikan materi mengenai UU Penghapusan Kekerasan dalam Rumah Tangga (PKDRT), UU Tindak Pidana Kekerasan Seksual (TPKS), regulasi tentang perlindungan perempuan dan anak dan Bullying. Penyampaian dilakukan secara interaktif agar masyarakat memahami mekanisme pelaporan, bentuk pendampingan korban, hingga langkah pencegahan kekerasan di lingkungan keluarga.
Kapolres Metro Jakarta Pusat KBP Susatyo Purnomo Condro menegaskan bahwa program Polwan Jaga Jakarta merupakan bagian dari upaya sistematis Polres dalam membangun budaya aman dan peduli di masyarakat.
“Polwan Jaga Jakarta bukan sekadar kegiatan sosialisasi. Ini adalah ikhtiar kami untuk memastikan setiap perempuan dan anak di Jakarta Pusat merasa terlindungi,” ujar Susatyo. “Jika ada satu saja korban yang berani melapor karena kehadiran Polwan, itu sudah kemenangan besar bagi kita semua.”
Ia menambahkan bahwa kepolisian ingin menunjukkan bahwa penanganan kekerasan tidak hanya berhenti pada penindakan pelaku, tetapi juga pada pencegahan dan penguatan pemahaman masyarakat.
“Kami ingin kampung-kampung, RT, dan keluarga menjadi benteng pertama yang melindungi perempuan dan anak. Polisi hadir untuk memperkuat, bukan menggantikan peran itu,” katanya.
Susatyo juga menyebut bahwa kegiatan seperti ini akan diperluas ke wilayah lain sebagai bagian dari komitmen Polres dalam membangun lingkungan yang aman dan bebas dari kekerasan.
Kegiatan ini mendapat apresiasi dari warga menyampaikan rasa terima kasih atas edukasi yang diberikan. “Kami sangat berterima kasih kepada Polwan Jaga Jakarta dan Polres Metro Jakarta Pusat. Penjelasannya membuat kami lebih paham bagaimana bertindak bila menghadapi kekerasan. Ini sangat membantu,” ujarnya. Ia berharap sosialisasi semacam ini dilakukan secara berkelanjutan.
Acara berlangsung sejak pukul 09.00 WIB hingga selesai dan dilaporkan berjalan lancar, tertib, dan kondusif. Polwan Jaga Jakarta menegaskan siap melanjutkan kegiatan edukatif serupa sebagai wujud penguatan perlindungan perempuan dan anak di wilayah Jakarta Pusat.
(Humas Polres Metro Jakarta Pusat)
