Jurnalsembilan-TNI AL, Bengkulu,– Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Bengkulu menggelar Upacara Pembukaan Latihan Mitigasi Bencana Alam Gempa Bumi dan Tsunami TA. 2023 yang merupakan bagian dari Latihan Opshankam Lanal Bengkulu Semester I, bertempat di Lapangan Apel Mako Lanal Bengkulu, Senin (19/06/2023).
Sesuai UU Nomor 24 Tahun 2007 tentang Penanggulangan Bencana Alam, Mitigasi adalah serangkaian upaya untuk mengurangi resiko bencana, baik melalui pembangunan fisik maupun penyadaran dan peningkatan kemampuan menghadapi ancaman bencana yang kemungkinan bisa terjadi sewaktu-waktu. Oleh karena itu, Danlanal Bengkulu Letkol Laut (P) Nyoman Gede Pradnyana A.S dalam sambutannya mengatakan bahwa langkah mitigasi dalam setiap bencana alam perlu dilakukan sebagai upaya untuk meminimalisir korban jiwa pada saat bencana tersebut terjadi. Maka untuk mengasah dan meningkatkan pengetahuan dan kesiapsiagaan Prajurit Lanal Bengkulu, dilaksanakan latihan rutin secara berkala melalui Latihan Opshankam Mitigasi Bencana Alam dan Tsunami dengan bersinergi bersama Pemerintah Daerah dan instansi terkait (TNI-POLRI, BPBD, PMI, Basarnas, dll) dalam melakukan sosialisai dan edukasi tentang penanggulangan bencana kepada masyarakat, agar nantinya lebih siap dalam menghadapi bencana alam yang kemungkinan bisa saja terjadi setiap saat.
“Kesiapsiagaan dalam melakukan upaya Mitigasi ini merupakan langkah penting yang harus dilakukan, karena di Provinsi Bengkulu kerap kali terjadi bencana gempa bumi yang beresiko Tsunami,” tutup Danlanal Bengkulu.
Upacara Pembukaan Latihan tersebut dihadiri oleh Dirpolair Polda Bengkulu Kombespol Erik S. Marbun, Dandim 0407/Kota Bengkulu yang diwakili Danramil 047-07 Kampung Melayu Kapten Inf Kurni, Kepala Kantor SAR Basarnas Provinsi Bengkulu M. Arafah, S.H., M.Si., Kepala BPBD Provinsi Bengkulu diwakili Kabid Tanggap Darurat Erwin Gunadi, S.E., M.Si., dan perwakilan PMI Provinsi Bengkulu serta pasukan upacara dari perwakilan instansi terkait.
(Pen Lanal Bengkulu)